Rabu, 10 Desember 2008

Menjebol Password Network


Rasa ingin tahu manusia itu wajar. Mendengar kata password pasti semua setuju bahwa password berhubungan dengan sesuatu yang rahasia. Dan sesuatu yang rahasia itu harus dijaga benar-benar jangan sampai orang tahu. Dalam jaringan (LAN) di kantor atau di warnet terdapat fasilitas file sharing dimana setiap komputer berhak me-share file dan juga memberikan hak akses. Hak akses tersebut bisa berupa read only atau full access.
Nah, jika anda pengguna Microsoft Windows jangan pernah melakukan sharing file di network neighborhood karena sekarang setelah membaca artikel ini di jamin anda bisa menjebol password network neighborhood. Tidak ada syarat atau kemampuan khusus, Cuma beberapa istilah yang harus di mengerti yaitu, hostname dan IP Address.
Password windows untuk network neighborhood di simpan dengan huruf capital. Walaupun anda memasukkan password berupa huruf kecil maka otomatis windows akan mengkonversi menjadi huruf kapital.
Langkah 1:
Anda buka website http://www.nostalgia.host.sk/download/pqwak/pqwak.zip dengan ukuran file 8Kb, kemudian download lagi di http://www.nostalgia.host.sk/download/imaniac/imaniac.zip dengan ukuran file 53Kb. Jika anda sudah melakukan hal diatas, maka maka kita lanjutkan dengan langkah 2.
Langkah 2 :
Ketika anda mau menjalankan program pqwak atau imaniac, maka antivirus pun akan mendeteksi bahwa pada file tersebut terdapat virus, tetapi hal ini tidaklah benar sebab yang terdapat disana bukanlah virus tetapi malicionous code yaitu kode-kode yang mencurigakan yang mengarah pada Trojan, sehingga program sejenis ini di black list oleh antivirus tersebut terutama pada Norton. Untuk itu anda harus men-disable antivirus tersebut.
Langkah 3 :
Buka internet explorer lalu browse network neighborhood Tips dan Trik IlmuKomputer.Com Nama-nama yang tampil pada bagian kanan explorer diatas seperti : 201, 202, …, Oper2, dan server adalah hostname/netbios name(nb name). Sekarang dari nama tersebut, pilih target tujuan kita. Sebagai contoh Oper2. dari Oper2 tersebut, kita harus mengetahui IP Address komputer tersebut.
Langkah 4 :
Untuk mencari IP Address komputer tujuan (Oper2), maka jalankan program yang sudah kita download tadi yaitu imaniac (Internet Maniac) :
Internet Maniac secara otomatis mendeteksi dan mencari IP Address kita, Nah untuk mencari IP Address tujuan (Oper2) maka klik Host Lookup, maka akan muncul window:
Pada Hostname or IP address, masukkan nama hostname tujuan yaitu Oper2, setelah itu
klik Resolve dan akan muncul IP Address pada bagian Host addresses. Nah, sekarang kita memiliki IP Address dari hostname tujuan yaitu Oper2 dengan IP Address 10.1.2.20
Langkah 5 :
Untuk melihat apa saja yang di share di Oper2, maka kita klik ganda pada hostname tersebut. Pilih folder yang ingin kita bobol passwordnya, misalnya folder tersebut bernama D. klik ganda untuk membuka folder tersebut, maka :
akan muncul permintaan password seperti gambar diatas. Selanjutnya bagaimana?
Langkah 6 :
Untuk mengisi password yang kosong tersebut, maka anda bisa menjalankan pqwak.
Hati-hati terhadap antivirus anda, usahakan untuk di disable terlebih dahulu. NBNAME (netBios Name) : merupakan nama hostname tujuan kita, yaitu Oper2
SHARE : merupakan nama folder yang di share oleh hostname Oper2, yaitu folder d.
IP : Kita isikan IP Address tujuan yaitu Oper2 yang telah kita dapatkan pada langkah 4.
DELAY : biarkan terisi 250 (default)
Setelah syarat diatas diisikan pada gambar diatas, maka tekan tombol OK.
UHUUUUY, ternyata password dari folder yang di share tersebut adalah CENTIL.
Langkah 7 :
Masukkan password tersebut:
setelah password anda masukkan, maka akan anda lihat isi file folder d tersebut. Nah, sekarang kendali ada ditangan anda. Silahkan anda bersukaria browsing di folder d
ini.
Selamat mencoba.

Selasa, 25 November 2008

Kejahatan Komputer

Hacker Jebol New York Times
<< Kembali Ke Halaman Kasus
Adrian Lamo, 21 tahun seorang konsultan security paruh waktu dari San Francisco mengatakan ia telah menghack situs surat kabar New York Time dan pengintaian beberapa kali kira-kira 10 hari lebih awal.Sedikitnya ia menemukan tujuh server miskonfigurasi yang mengijinkan hacker masuk jaringan rahasia surat kabar tersebut melalui situs publik. Ia mengatakan ia dapat browsing melalui nama dan nomor social security karyawan surat kabar, order deliveri kustomer dan informasi kontak yang digunakan oleh para penulis dan editor pada meja Metro dan Business.Ia mengatakan dapat mengakses suatu database dari 3000 kontributor termasuk nomor Social Security bagi selebritis dan pejabat pemerintah.Christine Mohan, seorang juru bicara New York Times mengjelaskan hari Rabu bahwa SecurityFocus web site telah memberitahukan surat kabar tersebut akan kemungkinan pelanggaran security.Mohan mengatakan ia tidak dapat mengomentari klaim Lamo secara khusus tentang informasi apa yang ia dapat akses karena “kami sedang menentukan informasi apa yang telah diekspos. Investigasi sedang berlangsung. Kami melakukan security sangat serius, sehingga diperlukan banyak perhatian terhadap masalah tersebut saat ini,” ujar Mohan seperti dilansir CNN, Kamis (28/02/02). (ya2n)